Rumput Sintetis Semakin Populer di Keluarga Indonesia
Tidak bisa dipungkiri, dalam beberapa tahun ini penggunaan rumput sintetis semakin popular di keluarga di Indonesia. Rumput sintetis digunakan tidak hanya untuk kebutuhan rumah, teras, taman, dan halaman rumah tangga, tetapi juga kafe, hotel, restoran dan property lain.
Adalah hal yang umum bagi setiap orang untuk memiliki rumah yang indah dan nyaman dengan menggunakan konsep rumah hijau dan estetik. Penggunaan bunga, tumbuhan, dan rumput menjadi pilihan utama. Terlebih adanya pilihan bunga dan rumput artifisial yang hadir dengan murah dan mudah didapat.
Jika pada masa lalu, orang akan cenderung mempertimbangkan jenis bunga dan ukuran bunga atau rumput apa yang akan digunakan di dalam rumah tangga. Pilihan yang ada akan jatuh pada anggrek, rumput gajah, rumput Jepang. Itu dulu, sebelum rumput artifisial terkenal daan hadir di tengah keluarga Indonesia.
Hadirnya rumput artifisial membuat orang cenderung menjatuhkan pilihan rumput asli tumbuhan atau rumput sintetis atau artifisial. Bukan lagi apa rumput gajah atau rumput Jepang. Beberapa latah saja memilih rumput sintetis. Namun beberapa juga sangat serius mengapa harus memilih rumput sintetis dengan pertimbangan finansial dan keawetan.
Nah faktor tersebu menjadikan rumput sintetis menjadi semakin popular dalam keluarga Indonesia. Ya, benar, pada mulanya adalah alasab finansial. Pertama dibandingkan menggunakan rumput tumbuhan asli, rumput sintetis lebih murah dalam hitungan yang luas dan jangka Panjang. Karena jika dihitung di awal pembelian atau awal penggunaan, rumput sintetis terkesan jauh lebih mahal dalam pembelian per meternya dibandingkan dengan rumput asli tumbuhan. Jadi mereka yang memikir pada biaya awal, dipastikan akan mundur teratur. Tapi bagi mereka yang berpikir jauh, rumput sintetis akan jadi pilihan utama. Sekali kenal, lalu akan jatuh cinta selamanya.
Mahalnya rumput sintetis dalam hitungan awal saja. Namun setelah proses instalasi rumput sintetis, biaya hanya dikeluarkan di awal saja. Sebaliknya, dengan menggunakan rumput asli yang murah di awal, Anda akan kena biaya berulangkali dan rutin setiap harinya. Hitung saja berapa biaya air, biaya pemotongam, biaya pupuk, biaya kuman, dan biaya ganti bibit rumput setiap tahunnya.
Dan beda ceritanya jika Anda menggunakan rumput sintetis. Rumput sintetis hanya mahal di awal, namun seterusnya hemat dan hamper tanpa biaya perawatan. Sebab setelah selesai instalasi rumput sintetis, maka property Anda akan terlihat indah dan anggun dengan hamparan rumput hijau sebagai lantai rumah, tembok, atau apapun itu. Cara membersihakan rumput sintetispun sangat mudah, hanya dengan menyiram air, membersihkan dengan sapu lidi atau pakai vacuum cleaner.
Nah bandingkan dengan menggunakan rumput asli tumbuhan yang banyak makan waktu untuk menumbuhkan bibit dan menyatu dengan taman rumah. Ingat, rumput asli tidak bisa dipakai untuk lantai rumah, hanya untuk taman. Sedangkan rumput sintetis bisa untuk apa saja. Karena rumput sintetis tidak butuh matahari, tidak butuh air, dan tidak butuh perawatan layaknya mahluk hidup. Dan tentu, rumput sintetis tidak butuh pemotongan rumput layaknya rumput asli.
Nah, ayo tunggu apalagi. Segera percantik rumah dan propertymu dengan rumput sintetis.